Inilah Makanan Sehat Bernutrisi Saat Sedang Stress – Saat ini semakin banyak orang yang merasa beban hidupnya begitu berat dan ingin untuk bisa mendapatkan kehidupan yang lebih baik dan sehat.
Keripik, es krim, kopi, alkohol, dan makanan tinggi gula atau lemak mungkin terdengar sangat menarik dikala stres. Tapi ternyata, ada banyak, lho, jenis makanan yang lebih menyehatkan dan kaya nutrisi untuk mengelola stres dengan lebih baik.
Makanan tertentu dapat memperbaiki suasana hati dengan mengurangi kadar kortisol saat stres. Dalam jumlah yang cukup, kortisol yang sering dikenal sebagai “hormon stres” ini memang dibutuhkan untuk melindungi tubuh. Tetapi jika jumlahnya berlebihan, justru akan menciptakan stres di tubuh, menyebabkan peradangan, serta meningkatkan tekanan darah tinggi.
Alih-alih memilih makanan tinggi gula atau karbohidrat, inilah jenis-jenis makanan sehat yang bisa kamu pertimbangan untuk membantu mengendalikan stres dengan lebih aman.
1. Makanan tinggi serat
Serat adalah jenis karbohidrat yang tidak dipecah oleh tubuh. Berbeda dengan sebagian besar karbohidrat yang minecocukevi dapat dipecah menjadi molekul gula, serat dapat langsung masuk ke usus besar tanpa dicerna. Sehingga bisa menjaga kadar gula darah tetap aman serta mencegah stres.
Tak hanya itu, makanan yang mengandung tinggi serat juga dapat merangsang bakteri usus memproduksi asam lemak rantai pendek (short chain fatty acid). Di mana asam ini dikaitkan dapat menurunkan stres dan kecemasan.
Hal ini, dibuktikan berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh peneliti dari University College Cork dan Teagasc Food Research Center yang dimuat dalam Journal of Physiology. Dalam penelitian yang menggunakan tikus sebagai hewan percobaan tersebut, melaporkan bahwa pemberian asam lemak rantai pendek pada tikus dapat menurunkan tingkat stres dan perilaku seperti kecemasan, meski prosesnya belum diketahui secara pasti.
Secara umum, makanan tinggi serat yang bisa kamu konsumsi untuk mengatasi stres, termasuk buah-buahan, sayuran, kacang, lentil, ataupun biji-bijian utuh.
2. Makanan yang bersifat antiinflamasi/antiperadangan
Peradangan pada tubuh dapat bersifat baik dan buruk. Pada satu sisi, ini dapat melindungi tubuh dari infeksi atau cedera. Tetapi di sisi lain, peradangan dapat meningkatkan kondisi tertentu seperti stres.
Peradangan dapat memengaruhi otak dengan mengganggu komunikasi otak dan fungsi neurotransmitter, yang pada akhirnya memengaruhi suasana hati, reaksi emosional, dan memori. Ini dapat memicu gejala stres baru atau bahkan memperburuk gejala yang sudah ada.
Laman Cleveland Clinic juga menjelaskan bahwa diet antiinflamasi, yaitu diet dengan konsumsi lebih sedikit makanan olahan dan lebih banyak makanan utuh, baik untuk kesehatan dan kebugaran secara keseluruhan, termasuk menghilangkan stres. Ini adalah cara terbaik untuk menurunkan kadar kortisol yang dapat memicu peradangan.
Saat kamu stres, coba konsumsi makanan seperti salmon, telur, makanan kaya probiotik (seperti yogurt, kimchi, kefir, kombucha, atau asinan kubis), asparagus, blueberry, kayu manis, jahe, anggur, coklat hitam, atau teh hijau untuk mengatasi gangguan yang kamu alami.
3. Makanan dengan kandungan magnesium tinggi
Magnesium adalah salah satu nutrisi tubuh yang memiliki peran mengesankan. Dilansir Livestrong, lebih dari 300 reaksi tubuh terkait dengan magnesium, salah satunya ialah sebagai regulator stres.
Jika kamu sedang berjuang meredakan stres dengan makanan, inilah sumber makanan yang mengandung tinggi magnesium yang bisa kamu gunakan untuk merespon stres dengan cara lebih sehat:
Almond
Biji labu
Biji chia
Kacang mete
Bayam yang dimasak
Susu kedelai
Cokelat hitam
Alpukat